Jumat, 03 Maret 2017

KASIH SAYANG ALLAH

YA ROHMAN YA ROHIM


Dalam Hadis Qudsi Allah SWT berfirman :

Wahai keturunan Adam,,
Kubentuk kamu dalam perut ibumu
Kulapisi wajahmu agar tidak ternodai dalam rahim dan Kuarahkan wajahmu menghadap punggung ibumu agar bau makanan yang masuk tidak mengganggumu Kubuatkan untukmu sandaran nyaman di kanan dan di kirimu, di kananmu adalah hati dan di kirimu adalah limpa Dalam perut ibumu sudah Kuajarkan kau berdiri dan duduk, gerangan siapakah yang mampu melakukan itu selain-Ku,,? Ketika waktumu telah tiba, Kuwahyukan malaikat penjaga rahim untuk mengeluarkanmu dengan kelembutan sayapnya sementara kau masih belum punya gigi untuk menggigit atau tangan kuat untuk mendobrak ataupun kaki yang bisa beranjak Kemudian Kusalurkan dua urat tipis dalam dada ibumu demi menyuguhkanmu susu murni yang hangat di musim dingin dan sejuk di musim panas Lalu Kumasukkan rasa cinta dalam hati kedua orangtuamu sehingga mereka tak sudi kenyang sebelum kau kenyang dan tak bisa tidur sebelum kau tidur Maka ketika punggungmu sudah tegak dan dirimu sudah kuat, kau tantang Aku dengan maksiat, dan kau tidak malu Walaupun begitu,, Doamu tetap Kukabulkan Permintaanmu tetap Kupenuhi Dan kalau kau bertobat tetap Kuampuni.

#Habib_Umar bin Muhammad bin Salim bin Hafidz

Kamis, 02 Maret 2017

KEDAHSYATAN AYAT KURSI

Subhanallah! Janji Allah Itu Pasti, Inilah KEDAHSYATAN AYAT KURSI Yang Mampu Melebihi Keagungan Langit Dan Bumi.. Tolong Sebarkan!


Lengkap, Apa itu ayat kursi ? ayat kursi atau ayatul kursi bahasa arab آية الكرسي ialah ayat yang paling agung. Sebab mengisahkan tentang keagungan Allah Swt serta tentang Kekuasaan-Nya yang tidak akan terbatas. Ayat kursi merupakan ayat ke 255 di dalam surat Al Baqarah. Ayat kursi di yakini dibaca untuk memperoleh kerendahaan serta pelingdungan dari Allah Swt.
 
 
Ayat kursi memiliki rahasia, kehebatan serta kedahsyatan yang luarbiasa sekali. untuk pembahasan sekarang akan lebih jauh untuk mengetahui tentang rahasia-rahasia ayat kursi mengenai keistimewaan, keutamaan, manfaat dan khasiat membaca ayat kursi dan sangat lengkap. Sunggguh sangat luar biasa untuk dijadikan doa wirid dan amalan sehari hari. Adapun bacaan Ayat kursi sebagai berikut.

اَللهُ لآَإِلهَ إِلاَّهُوَالْحَىُّ الْقَيُّوْمُ ج لاَتَأْخُذُه سِنَةٌ وَلاَنَوْمٌ ط لَهُ مَافِى السَّموَاتِ وَمَافِى اْلاَرْضِ قلى مَنْ ذَالَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَه اِلاَّبِاِذْنِه ط يَعْلَمُ مَابَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَاخَلْفَهُمْ ج وَلاَيُحِيْطُوْنَ بِشَيْئٍ مِنْ عِلْمِه اِلاَّبِمَاشَآءَ ج وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّموَاتِ وَاْلاَرْضَ ج وَلاَيَؤدُهُ حِفْظُهُمَا وَهُوَالْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ 
ALLAHU LAA ILAAHA ILLA HUWAL HAYYUL QAYYUMU. LAA TA’KHUDZUHUU SINATUW WA LAA NAUUM. LAHUU MAA FISSAMAAWAATI WA MAA FIL ARDHI. MAN DZAL LADZII YASFA’U ‘INDAHUU ILLAA BI IDZNIHI. YA’LAMU MAA BAINA AIDIIHIM WA MAA KHALFAHUM. WA LAA YUHITHUUNA BI SYAI-IN MIN ‘ILMIHII ILLAA BI MAASYAA-A. WASI’A KURSIYYUHUSSAMAAWAATI WAL ARDHA. WA LAA YA-UDHUU HIFZHUHUMAA WAHUWAL ‘ALIYYUL AZHIIM
Artinya :
Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa’at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar. (QS : Al-Baqarah : 255)
Itulah bacaan ayat kursi yang dapat diamalkan untuk tiap hari sebagai wirid amalan yang maha dahsyat dari kehebatan ayat kursi tersebut.
Turunnya Ayat Kursi
Mukjizat ayat kursi ialah pada saat surat diturunkan suatu malam saat Rasulullah Saw hijrah ke kota Makkah ke Madinah. Adapun menurut riwayat, saat ketika ayat kursi diturunkan yang telah diantrakan oleh ribuan malaikat, Iblis serta syaitan langsung menjadi gempar di karenakanya. Rasulullah Saw segera memerintah kepada Zaid bin Thabit supaya cepat menulisnya serta menyebarkanya.
Menurut Bin Al Hanafiya : Setelah ayat kursi diturunkanya semua berhala didunia berjatuhan, semua malaikat bersujud, syaitan belarian bertabrakan karena kebingungan, dan takut kepanasan. Itulah kehebatan saat diturunkannya Ayat kursi.
Terdapat 95 buah hadits yang menjelaskan mengenai fadhilah ayat kursi tersebut, lalu mengapa ayat kursi diantarkan dengan ribuan malaikat ? sebab ayat kursi ialah ayat paling mulia dalam Al Qur’an, sehingga ribuan malaikat ikut mengantarkan turunnya ayat kursi tersebut atas perintah Allah SWT.
Makna dan Kedudukan Ayat Kursi
Dari sebagaian para ulama yang memberikan mengenai makna dari kata “KURSI” dapat disimpulkan berbeda-beda pula. Akan tetapi sesungguhnya satu sama yang lain saling mengokohkan, terdapat 4 penafsiran dari mengenai makna kata “kursi” yakni :
1. Kursi ialah pemerintahan, kerajaan serta kekuasaan Allah Swt.
2. Kursi yakni ruangan besar yang memiliki kapasitas melebihi  bumi serta langit.
3. Kursi ialah symbol dari keagunan serta kebersaran Allah Swt.
4. Kursi ialah ilmu sebab ilmu yakni bagian dari sifatullah. Yang dimaksud dengan ilmu Allah Swt dapat mengatur makhluk yang telah diciptakan-Nya.
Dari 4 penafsiran diatas, maka dapat disimpulan oleh ulama bahwa : Kursi ialah pondasi kebijakan serta hukum Allah, simbol dari kekuasaan Allah, serta surat ayat kursi ialah ayat yang dapat memberikan suatu petunjuk atas ketuhanan Allah dengan cara mutlak.
Keistimewaan Ayat Kursi
1. Rasullah Saw bersabda pada Ali bin Abi Thalib :
Jangan pernah kamu tinggalkan membaca Ayat kursi, sebab dalam setiap huruf terdapat 1000 berkah, serta 100 rahmat. 
2. Rasulullah Saw bersabda :
Bagi siapa membaca Ayat kursi saat ingin tidur, maka Allah Swt akan mengutus malikat untuk menjaga dia hingga pagi, maka syaitan tidak akan berani mendekati serta mengganggu hingga pagi (HR Bukhari).
3. Rasulullah Saw juga bersabda pada Abu Hurairah : 
Perbanyaklah membaca Ayat kursi, sebab setiap harufnya maka kamu ditulis mendapatkan 40000 kebaikan.
4. Rasulullah Saw bersabda :
Bagi siapa membaca Ayat kursi sesudah sholat wajib. Maka tidak ada yang bisa menghalangi dia masuk surga kecuali maut (kematian) (HR Thabarani, Nasa’i).
5. Rasulullah Saw juga menyatankan juga :
Sekiranya penjabat mengetahui apa yang terkandung rahasia di dalam ayat kursi, sungguh ia akan meninggalkan jabatanya, sekiranya pedagang mengetahui apa terkandung dalam ayat kursi, sungguh ia akan meninggalkan daganganya. jika sekiranya pahala ayat kursi dibagikan dimuka bumi, sungguh setiap orang tersebut akan mendapat bagian 10x lipat didunia serta isinya.
6. Dari Ma’qal bin Yasir berkata, Rasulullah bersabda : 
Utamanya Al Qur’an ialah Al Baqarah, serta utamanya Al Baqarah ialah Ayat kursi. Dalam suatu ayat itu, turun bersamanya 80000 malaikat, serta ayat kursi itu dikeluarga dari gudang kekayaan Allah Swt yaitu terdapat dibawah Arasy. Kemudian digabungkan dengan surah Al Baqarah.
Dalam ayat kursi telah disebutkan tentang nama-nama Allah sebanyak tujuh belas kali dalam bentuk isi dhamir (kata ganti) ataupun isim zhahir (nama jelas). Semua nama terdapat didalamnya mepersentasikan mengenai sifat-sifat Allah, Dzat Allah, Qudrat Allah, Af’al Allah, serta paling utama ialah Tauihidullah.
Surat ayat kursi mengandung keistimewaan, di dalam terdapat ismul a’zam, serta tersusun dalam 50 kata-kata, dan terdapat 17 nama Tuhan dhahir serta dhamir, serta terdapat 17 huruf min serta 17 huruf wawu. Surat ayat kursi tersebut yang membahas mengenai ke Esaan dzat Allah Swt serta kesempurnaan dari sifar-sifaat-Nya. (Abdullah Al Qurtubi).
Itulah mengenai keistimewaan ayat kursi. Perlu diketahui bahwa, ayat kursi memiliki mukjizat maha dahsyat sekali, mempunyai manfaat serta khasiat yang sangat hebat, memiliki keistimewaan yang sangat luar biasa. Serta memiliki fadhilah yang menajubkan. 
Ayat kursi yakni satu-satunya ayat di dalam Al Qur’an di awali dengan lafzul jalalah (Allah) serta diakhiri dengan nama maha Agung (Al Azhim). Dalam susunan kalimat tersebut tentu mengandung rahasia besar dari Ayat kursi.
 
Keutamaan Ayat Kursi
1. Sebagai Jalan Masuk Surga
Rasulullah Saw bersabda :
Bagi siapa membaca Ayat kursi sesudah sholat wajib. Maka tidak ada yang bisa menghalangi dia masuk surga kecuali maut (kematian) (HR Thabarani, Nasa’i).
2. Ayat Paling Agung Dalam Al Qur’an
Rasulullah Saw bertanya kepada Abu Mundzir : Ayat mana paling agung dalam kitabullah ? kemudian Abu Mundzir menjawab pertanyaan Rasulullah : Ayat Kursi, lalu beliau Rasulullah Saw kemudian menepuk bahunya. Wahai Abu Mundzir, semoga engkau berbahagia dengan ilmu yang engkau punyai (HR Muslim).
3. Keagungan Melebihi Langit serta Bumi
Rasulullah Saw bersabda : 
Tidaklah Allah menciptakan langit serta bumi melebihi agungnya Ayat Kursi itu, sebab dalam ayat itu sudah mencakup Nama serta sifat Allah). sebab ayat kursi ialah salah satu kalamullah ( perkataan Allah). sebab kalamullah lebih agung dari ciptaan Allah yaitu langit serta bumi (HR Tirmidzi).
4. Sebagai Amalan Wirid Doa Sebelum Tidur
Rasulullah Saw bersabda :
Jika engkau ingin tidur dimalam hari, maka bacalah Ayat kursi Niscaya Allah akan mengirimkan malaikat untuk menjagamu serta syaitan tidak akan berani untuk mendekati sampai pagi (HR Bukhari).

Khasiat dan Manfaat Ayat Kursi
Khasiat dan manfaat ayat kursi atau Fadhilah Ayat kursi – sebagai berikut.
1. Rasulullah Saw bersabda :
Bagi siapa pulang rumahnya dan dia membaca bacaan ayat kursi. Maka Allah akan hilangkan segala kefakiran didepan matanya.
2. Rasulullah Saw bersabda :
Wahai umatku. Bacalah bacan ayat kursi 12 kali saat jum’at pagi, lalu berwundhu serta sunnat 2 rakaat. InsyaAllah akan terhindar dari kejahatan syaitan serta kejahatan pembesar.
3. Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi secara khusyuk sesudah sholat wajib, ketika pagi serta petang, dan tiap kali keluar masuk rumah, maka InsyaAllah terpeliharalah dari godaan syaitan, binatang buas, diselamatkan dari kejahatan manusia yang akan memudarakan. Terpeliharalah dia serta keluaga, anak-anaknya, serta harta benda dari kecurian, kebakaran, kekaraman. Didapatkannya juga dari kesehatan jasmani serta keselamatan dengan izin Allah Swt. (dalam kitab Khawasul Qur’an karya Imam Ghazali).
4. Syeikh Abu Abbas menerangkan : 
Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi sebanyak hitungan kata-katanya yakni 50 x kemudian dihembuskan pada air hujan lalu diminum. InsyaAllah dapat mencerdaskan akal fikirnya seta dapat memudahkan dia menerima ilmu tentang pengetahuan.(dalam kitab khazinatul asrar).
5. Keterangan dari kitab Asraaul Mufidah :
Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi 18 x, Niscaya akan hidup berjiwa hauhid, dinaikan drajatnya, dibukakan berbagai hikmah, dimurahkan rezeki, serta diberikan perngaruh sehingga orang akan menghormati serta segan kepadanya serta dia terpelihara dari segala bencana atas izin Allah Swt.
6. Bagi siapa orang selalu membaca bacaan ayat kursi, dia akan dicintai serta dipelihara Allah sebagaimana Dia memelihara Rasulullah Saw.
7. Dengan rajin membaca atau rajin mengamalkan Ayat kursi, Atas izin Allah, dapat terhidarnya dari kecerobohan serta pencuri, sebab ayat kursi akan menjadi benteng.
8. Bagi siapa mengamalkan membaca bacaan ayat kursi, dia akan mendapatkan perlindungan serta pertolongan dari Allah, dari hasutan syaitan dan godaan syaitan.
9. Bagi pengamal ayat kursi akan memberikan keselamatan saat dalam perjalanan.
10. Bacaan ayat kursi dibaca secara khusyu’. Niscaya dapat menyebabkan jin serta syaitan terbakar.
11. Apabila berpindahan rumah baru, maka saat malam pertama kamu menduduki rumah baru itu, maka bacalah bacaan ayat kursi 100x. InsyaAllah keluarga terhindarnya dari gangguan lahir serta batin.
12. Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi sesudah sholat wajib, Insya Allah dia akan di lindungi Allah hingga sholat yang lain.
13. Abi Qutadah berkata, Rasullullah bersabda :
Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi, saat hendak tidur malam. Allah akan mengirimkan malaikat untuk memeliharanya hingga pagi.
14. Rasulullah Saw bersabda :
Bagi siapa membaca Ayat kursi sesudah sholat wajib. Maka tidak ada yang bisa menghalangi dia masuk surga kecuali maut (kematian) (HR Thabarani, Nasa’i).
15. Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi sebelum keluar rumah. Maka Allah swt akan mengutus ribuan malikat kepadanya, serta mereka memohon ampunan serta mendoakan baginya.
16. Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi diakhir sholat, Allah azza wajalla mengendalikan pengambilan rohnya serta dia yakni seperti orang yang berperang dangan Nabi sehingga mati syahid.
17. Bagi siapa membaca bacaan Ayat kursi di akhir setiap sholat wajib / fardhu. Allah akan menganugerahkan rahmat padanya.
18. Abdullah bin Amr ra berkata : 
Bagi siapa memaca bacaan ayat kursi saat ketika dalam kesempitar. nisyaAllah Allah berkenan untuk memberikan pertolongan-Nya.
19. Syekh Al Bunni berkata : 
Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi sebanyak hitungan hurus tersebut yakni 170 x. maka InsyaAllah  Allah memberikan pertolongan, menunaikan segala hajat, di luaskan rezeki, melapangkan pikiran-pikiranya, dihilangkan dari kedukaan, serta diberikan apa yang telah dituntutnya. (dalam kitab tafsir Al Qudsi).
20. Abdurrahman bin ‘Aur berkata :
Apabila masuk kerumah, lalu bacalah bacaan ayat kursi pada 4 penjuru rumah, InsyaAllah akan menjadi pengaja serta pendinding dari syaitan. (dalam afsir Al Qudsi).
21. Di antara surat surat di dalam Al Qur’an, salah satunya ialah surah Al  Baqarah, dan diantara ayat dalam surat Al Baqarah yang terbesar yakni ayat Kursi, maka sesungguhnya syaitan akan melarikan diri dari rumah itu, apabila didalam rumah dibaca surat Ayat kursi itu. (dalam kitab Durrulmantsur).
22. Syaikhul Kabir Muhyiddin Ibnu Arabi berkata :
Bagi siapa membaca bacaan ayat kursi 1000 x dalam sehari semalam selama 40 hari. Demi Allah, demi Rasulullah serta demi ayat Al Qur’an. Maka Allah akan membukakan untuknya pandangan rohani , yang dihasilkan yang dimaksud serta diberi pengaruh pada manusia (hormat serta segan). (dalam kibat Khawasul Qur’an).
Itulah mengenai fadhilah, khasiat dan manfaat membaca bacaan ayat kursi. Walaupun belum menemukan haditsnya, namun khasiat tersebut dapat diketahui bagi orang yang mengamalkan surat ayat kursi, tentu rahasia ayat kursi diketahui oleh beliau Rasulullah Saw. Maka sangat bagus sekali apabila kita selalu mengamalkan sebagai wirid doa sehari-hari. Adapun dahsyatnya membaca bacaan ayat kursi sebagai berikut.

Dahsyatnya Ayat Kursi
Surah ayat kursi yang dimulai dari lafadz Lafdzul Jalalah (Allah) serta di akhiri dengan Sifatullah (Al Azhiim). Hal tersebut menandakan bahwa dalam kehidupan harus bersama Allah saat hendak memulai serta mengakhiri dalam sesuatu.
Sungguh menakjubkan sekali, wahai Saudaraku !, betapa sangat dahsyat sekali ayat kursi itu, seandainya kita mampu untuk bersenyawa dengannya, maka terdapat jaminan dari Allah tidak ada kegelisahan, ketakutan, serta kesulitan. Berikut ialah kedahsyatan dari ayat kursi :
1. Kamu tidak akan takut dengan namanya miskin, sebab ayat kursi mampu menjadi sumber kekayaan.
2. Kamu tidak akan takut dengan namanya melarat, sebab ayat kursi akan menghadirkan kelimpahan.
3. Kamu tidak akan takut dengan namanya kekurangan, sebab ayat kursi akan menjadi suatu kecukupan.
4. Kamu tidak akan takut dengan namanya sendirian, sebab ayat kursi akan mampu untuk menjadi teman dimanapun.
5. Kamu tidak akan takut dengan namanya musuh, sebab ayat kursi akan dapat menghadirkan bantuan.
6. Kamu pasti akan mendapatkan apa yang di inginkanya.
Itulah kedahsyatan dari ayat kursi, maka marilah bangkitkan untuk meperbaiki hidup serta bersemangat untuk merubah nasib serta hidupkan harapan untuk dapat menjadi orang yang berhasil. Amin.
 
Ayat Kursi Gudang Kekayaan Allah Swt
Ibnu Abbas berkata bahwa : Rasulullah Saw jika membaca akhir surah Al Baqarah serta ayat kursi tersebut selalu tertawa. Dan beliau bersabda : Sesungguhnya kedua ayat itu ialah gudang kekayaan Allah yang ada dibawah Arsy.
Terdapat satu ayat dalam Al Qur;an yang tidak terlalu panjang, akan tetapi dapat mencakup dari seluruh Asma serta sifat-sifat-Nya yakni Ayat Kursi. Jika bertanya mengenai mukjizat dari ayat kursi, hal tersebut telah dibuktikan dari para nabi serta rasul, wali, shiddiqin serta juga abdush sholihin sudah membuktikan bermacam ragam mukzijat serta keajaiban dari Ayat Kursi.
 
Pahala Membaca Ayat Kursi
Pahala membaca ayat Kursi telah disebutkan dalam hadits bahwa :
Allah telah menciptakan kursi yang telah dikeliligi 7 langit serta 7 bumi, kursi tersebut bagaikan sebuah lingkarang terdapat di tengah padang luas, yaitu dikirinya terdapat 10.000 kursi serta dikanan terdapat 10,000 kursi. Serta diatas setiap kursi tersebut ada malaikat yang duduk membaca ayat kursi serta mencatat pahala bagi orang yang membaca ayat kursi tersebut. Dan Allah Swt telah memerintahkan pena untuk mencatat ayat kursi serta pahalanya. Bagi siapa yang membaca bacaan ayat kursi secara istiqomah. Maka Allah akan memberikan pahala sebesar ayat kursi tersebut di hari kiamat nanti. Amin.
Dibawah ialah video doa ayat kursi :
 
 

Sekian informasi saat ini mengenai keistimewaan, keutamaan, manfaat & khasiat ayat kursi. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua...

sumber : doadzikirwirid.blogspot.co.id

Doa pengobatan


“ Jika Allah menimpakan sesuatu kemadaratan kepadamu,maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia.Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu,maka tidak ada yang dapat menolak karunia-Nya.” (QS Yunus (10):107 )
Alqur’an adalah samudera ilmu dan doa,dengan keyakinan yang kuat sorang muslim bisa mendapatkan manfaat dari ayat ayat  Alqur’an sebagai doa penyembuh,doa pelindung,doa pembuka rejeki maupun doa pengasihan.walaupun fungsi utama dari Alqur’an adalah sebagi landasan hidup seorang muslim.
Ustadz M. Yusuf Shandy, Lc dari KAUNEE  Center mengatakan bahwa setiap orang sakit pasti tidak menginginkan larut dalam deraan rasa sakit yang menimpanya, ia pasti menginginkan dirinya segera sembuh. Maka, dalam rangkan menggapai kesembuhan, setiap orang sakit dituntuk untuk banyak berdoa memohon kesembuhan kepada Allah SWT. Utsman bin Abul Ash, pernah menderita suatu penyakit yang sangat mengganggunya. Maka diapun mendatangi Rasulullah saw.
Ketika Rasulullah saw mengetahui sahabatnya itu sedang sakit, beliaupun mengajarinya doa memohon kesembuhan. Beliau bersabda kepadanya, “Letakkanlah tangan kananmu di atas anggota badan yang sakit lalu ucapkanlah: BISMILLAHI A’UUDZU BI ‘IZZATILLAH WA QUDRATIHI MIN SYARRI MAA AJIDU WA UHAADZIRU (Dengan nama Allah, aku berlindung dengan keagungan Allah dan kekuasaan-Nya dari keburukan yang aku rasakan dan aku hindari), sebanyak tujuh kali (7 kali).” Apa yang terjadi kemudian? Alhamdulillah, dengan izin dan kebesaran-Nya, orang tersebut pun sembuh dari penyakitnya. Utsman berkata, “Saya mengucapkan do’a tersebut, sehingga (dengan itu) Allah menyembuhkanku” (HR. Ibnu Majah).
Ayat ayat Alqur’an juga bersifat sebagai penyembuh
Seorang muslim bisa memilih ayat-ayat yang sesuai untuk mengobati penyakit secara ghaib. Sebagai contoh, jika merasa gelisah, maka fokuskan pada bacaan surat asy-Syarh. Dan jika sakit kepala, maka bacalah ayat: “Kalau sekiranya Kami menurunkan Al Qur’an ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berpikir” (al-Hasyr: 21).
Beberapa ayat sebagai landasan Alqur’an sebagai doa penyembuh:
1. “Dan Kami turunkan dari Al-Qur’an sesuatu yang menjadi penawar “ (QS Al-Isra (17): 82)
2. “Dan apabila aku sakit,Dialah yang menyembuhkanku.” (QS As-Syu’araa (26):80)
3. “ Maka Kami pun memperkenankan seruannya itu,lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya.” (QS Al-Anbiya’(21):84)
4. “ Jalan Allah yang kepunyaan-Nya,segala apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi.Ingatlah,bahwa kepada Allah-lah kembali semua urusan.” (QS As-Syura (42):53)
5. “ Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu ke dalam kebinasaan.” (QS Al-Baqarah (2):195)
6. “ Karena sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta,tetapi yang buta hati yang di dalam dada.” (QS Al-Hajj (22):46)
7. “ Hanya kepada-Mu-lah kami beribadah dan hanya kepada-Mu kami meminta pertolongan.” (QS Al-Fatihah (1):5)
8. “ Dan musibah apa saja yang menimpamu,maka adalah disebabkan tanganmu sendiri.” (QS As-Syura (42):30 )
9. “ Jika Allah menimpakan sesuatu kemadaratan kepadamu,maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia.Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu,maka tidak ada yang dapat menolak karunia-Nya.” (QS Yunus (10):107 )
Doa doa Penyembuh ( ijazah umum )
1. Do’a untuk sakit stroke
” Bismillahirrahmanirrahim. Innama yastajiibul lohul ladzina yasma’una wal mauta yab’atsuhumul lohu tsuma Ilaihi yarja’una ” 12x
” Audzubiwajhillahil ‘adhimi wa ‘izzatihil lati laturomu wa qodrotihil kati la yamtani’u minha syai-un min syarri Ma hadzal waj’i wa min syarri ma fiihi wa man syarri ma ajidu minhu” 7x
Caranya : do’a-doa tersebut dibacakan pada air hujan yag di dapat pada malam jumat,kemudian diminumkan pada orang yang sakit.
2. Doa sakit gigi
” Bismillahirrahmanirrahim. Subhana manihtajaba bijabaruuthi ‘an kholqihi fala ‘aina taroo hu ladhiddunn wala Niddun siwahu ” 7x
Caranya : sediakan bawang putih, kemudian bawang putih tersebut dibakar setelah itu dibacakan do’a tersebut kemudian dikunyah di gigi yang sakit atau bisa juga di bacakan pada air garam kemudian dibuat kumur-kumur.
3.kesembuhan suatu penyakit/bala
"Bismillahirrahmanir Rahim
Wayasfi shuduro qawmim mu' minina wayudz hib ghoydho qulubihim
Ya ayyuhannasu qod jaa atkum mao 'idhotu mirrobbikum wa syifaa ul limaa fissuduu ri wa hudaw warohmatullil mu'minin
Yakh ruju mimbuthuniha tsaroo buummukhtalifun alwaa nuhu fiihi syifaaullinnas.
Wanunassilu minalquraan ma huwa syifaa warahmatullilmu' minin
alladsi kholaqonii fahuwa yahdiin walladsii huwa yat'imunii wayasfiin. Waiddsa maridhtu fahuwa yasyfiin.
Qul huwa lillasiina aamanuu hudawwa syifa".
Caranya: doa ini di baca setiap selesai shalat fardhu
4.Doa untuk penyakit dalam (jantung,paru2 dll)
WA BIL HAQQI ANZALNAAHU, WA BIL HAQQI NAZALA ”
Tata cara menggunakannya, dibaca 7x sambil tahan nafas, kmudian di tiupkan ke telapak tangan, lalu di usap2kan di bagian yg sakit. adapun sblm membaca tawassul dulu sbb:
1. ila hadrotinnabiyyil mustofa saw alfatihah…
2. ila hadroti abil ‘abbas alkhodiru alaihissalam alfatihah…
3. ila hadroti abil husaini ahmadabni abil khuwaaro alfatihah…
agar lebih berdaya guna sebaiknya tawassul di baca stiap hari sesudah shalat fardhu magrib.
5. Doa menjenguk orang yang sakit
"Allohumma Robbannaas azhibil ba’sa isyfihi wa antasy syaafi laa syifaa’an illa syifaa’uka syifaa’an yaa yughoodiru saqoman"
(Ya Allah Robb sekalian manusia, hilangkanlah kesengsaraan ini dan sembuhkanlah ia. Karena sesungguhnya Engkau Maha Penyembuh dan tidak ada kesembuhan melainkan hanya dari-Mu yaitu kesembuhan yang tidak  mennggalkan penyakit lagi.)
Caranya: bacakan pada tangan kanan dan di usapkan ke bagian yang sakit
6.a.Do'a Untuk Sakit Panas, Pening, atau Demam
Menurut riwayat Ibnu Sunni, Nabi Muhammad SAW mengajarkan do'a ini kepada para sahabat untuk me-ruqyah pening atau demam:
"Bismillaahir Rahmaanir Rahiim, bismillaahil-kabir, na'uudzu billaahil adzhiimi min syarri 'irqin na"arin wa min syarri harrin-naari"
artimya: 
Dengan menyebut nama Allah, Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. Dengan nama Allah, Yang Mahabesar, kami berlindung kepada Allah dari kejahatan peluh yang mendidihkan darah dan dari kejahatan panasnya neraka."
Dan sebaiknya dibacakan lagi surah Al-Ikhlash dan Al-Mu'awwidzatain (surah al-Falaq dan An-Naas), ditiupkan pada kedua belah telapak tangan, lalu disapukan ke badan orang yang sakit.
 Do'a Untuk Sakit Panas, Pening, atau Demam
"BISMILLAHIRROHMANIRROHIM.ALLOHUMMA IRHAM JILDIR ROQIQI WA 'ADLMID DAQIIQI MIN SYIDDATIL KHARIIQI YAA UMMA MALDAM IN KUNTI AMAANTI BILLAHIL ADLIMI FALAA TASHDA'IR RO'SA WA LAA TADRIBIL FAMA WA LAA TA'KULIL LAHMA WA LAA TASYROBID LADAMA WA TAHAWWALI'ANNI ILAA MANIT TAKHODZA MA'ALLOHI ILAAHAA AAKHORO".
caranya: baca 7 kali ke minyak kelapa lalu usapkan pada kening yg sdang sakit,mudah mudahan bermanfaat amiin..
7. Sakit perut
a. sholawat thibbil qulub:
"Allohumma sholli 'alaa muhammad thibbil quluubi wa dawa'ihaa wa 'afiyatil abdaani wa syifaa'ihaa wa nuuril abshori wa dhiyaa'ihaa wa 'alaa alihi wa shohbihii wasallam."
Adapun caranya adalah:
Untuk menyembuhkan penyakit perut dapat dilakukan dengan cara dibaca sholawat ini sebanyak 7 pada segelas air putih lalu diminumkan air tersebut. Insya Alloh dengan ijin-Nya akan sembuh
 b.Doa untuk sakit perut/mules
” Bismillahirrahanirrahim. ‘Udzu bi’izzatihi waqod rotihi wa’adzomatihi inna dzalika la-ayaatin likulli shobbarin Syakurin idzqolatim roatu’mirona robbi inni nadzartu laka ma bathni muhar-roron fatakobbal minni innaka Antassamii’ul ‘alimu ” 7x
Caranya : dibaca 7x pada air hangat lalu diminumkan.
c.Dengan tanaman herbal
 Ambillah daun sirih, temulawak dan kunyit serta garam, kemudian tumbuklah menjadi satu sampai habis dan peraslah untuk diambil airnya untuk diminum. Sebelum minum air perasan tersebut supaya membaca do’a dibawah ini :
"Bismillaahir Rohrnaanir Rohiimi.
A’uudzu Bi’lzzatillaahi Wa Jabaruutihi Wa Qudrotihi Wa Ishmatihi Inna Dzaalika La Aayaatin Li Kulli Shobbaarin Syakuurin. Idz Qoolatimro’atu ‘Imroona Robbi Tnniinadzartulaka Maafii Bathnii Muharroron Fa Taqobbal Minnii Innaka Antas Samiul ‘Alimu.
Bismillaahisy Syaafii. Bismillahil Mu’aafii. Allaahumma syfinii Wa ‘Aafinii.
"
Artinya
“Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Saya berlindung dengan kemuliyaan Allah, kemegahan-Nya, Kekuasaan-Nya dan penjagaan-Nya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah merupakan tanda-tanda bagi orang yang sangat sabar dan banyak rasa terima kasihnya. Ketika istri ‘Imron berkata : “Wahai Tuhanku, sesungguhnya saya bernadzar kepada Mu apa yang ada didalam perutku menjadi hamba yang sholeh dan berhidnad. Karena itu, terimalah nadzar dari pada saya. Sesungguhnya Engkau adalah Dzat yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Dengan nama Allah Dzat Yang Maha Menyembuhkan Dengan Nama Allah Dzat Yang Maha Memberi Kesejahteraan. Wahai Allah, sembuhkanlah saya dan sejahterakanlah saya.”
Sekian dulu dari saya,semoga doa doa penyembuh yang diijazahkan secara umum ini bisa bermanfaat bagi kita semua.
bagi anda yang merasa mempunyai beberapa masalah dalam kehidupan anda bisa melihat
Dengan harapan dari sekian banyak jenis doa yang saya ijazahkan secara khusus ada yang sesuai dengan masalah anda...amiin
Wasalam

KETIKA MALAIKAT PROTES

Ketika Malaikat €Protes

Ketika Allah SWT berkehendak untuk menciptakan manusia sebagai khalifah di muka bumi, malaikat melakukan “protes” tentang tindakan merusak dan kemaksiatan yang akan dilakukan oleh manusia, sebagaimana yang telah dilakukan oleh jenis jin yang telah mendiami bumi. Bahkan para malaikat ini agak membanggakan diri dengan berkata, “Ya Allah, mengapakah Engkau menciptakan manusia yang akan berbuat kerusakan dan berbuat maksiat di muka bumi, sementara kami selalu bertasbih (memahasucikan, membaca subkhaanallah) dan bertahmid (memuji, membaca hamdalah) serta ber-taqdis (meng-qudus-kan, menyucikan dan membersihkan Engkau dari hal yang tidak layak)”

Tentu saja para malaikat itu tidak tahu, bahwa ketika Allah berkehendak menciptakan alam semesta dan segala isinya, hanyalah karena kecintaan-Nya kepada ar-Ruh al-Muhammadiyah, ruh Nabi Muhammad SAW yang nantinya “ditiupkan” pada mahluk berjenis manusia, jenis mahluk yang “diputuskan” Allah sebagai yang termulia. Maka, kebanggaan para malaikat itu, dijawab Allah dengan kesombongan yang memang hanya pantas untuk-Nya dan bukan selain-Nya, dengan firman-Nya, “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui!!”

Allah al Khaliq, hanya Allah yang Maha Pencipta, hanya Allah yang sebenarnya Maha Pencipta skenario kehidupan. Ketika Nabi Adam AS telah diciptakan, Allah berkehendak mengajarkan segala “nama-nama” kepadanya, kemudian dikonfrontasikan dengan malaikat dalam suatu forum semacam “cerdas-cermat”. Tentu saja para malaikat tidak berkutik dan kalah telak dalam “pertandingan” tersebut, karena Allah memang tidak mengajarkan hal-hal itu kepadanya. Dan puncaknya, para malaikat diperintahkan untuk bersujud kepada Adam, bukan sujud ubudiyah, tetapi sebagai bentuk penghormatan dan pengakuan kemuliaan Adam sebagaimana dikehendaki Allah SWT. Mereka semua patuh bersujud kepada Adam kecuali Iblis, yang tetap bertahan dengan kesombongannya.

Kisah tersebut di atas telah sangat kita kenali karena diabadikan dalam beberapa ayat Al Qur’an, antara pada Surat Al Baqarah ayat 30-34. Berlalulah waktu, Nabi Adam AS telah turun ke bumi dan anak keturunannya mulai banyak dan menyebar. Tindakan ‘kriminal’ diawali oleh Qabil yang membunuh adiknya Habil, yang kemudian terus berkembang dan meluas, bahkan tindakan merusak lainnya dilakukan oleh anak cucu Adam. Bisa jadi lebih parah daripada yang dilakukan oleh para jin, ketika diserahi untuk ‘mengelola’ bumi sebelumnya.

Melihat ‘pemandangan’ di bumi seperti itu, dalam suatu ‘forum’ sekali lagi para malaikat itu melontarkan pertanyaan yang bernada protes kepada Allah seperti sebelumnya, “Ya Rabbi, apakah Engkau jadikan di bumi itu orang-orang yang merusak dan menumpahkan darah, padahal kami tetap bertasbih dan bertahmid, selalu men-sucikan dan memuji-muji Engkau?”

Dan sebagaimana pada awal penciptaan Nabi Adam, Allah SWT hanya berfirman, “Sesungguhnya Aku lebih mengetahui apa yang tidak kamu ketahui!!”

Para malaikat berkata, “Kami lebih taat kepada-Mu daripada anak Adam, Ya Allah!!”

Para malaikat itu lupa, kalau mereka selama ini selalu taat dan beribadah, itu karena Allah telah melakukan “setting” seperti itu. Mereka selalu taat karena memang Allah menghendaki mereka “hanya” untuk taat, tidak diberikan pilihan lain. Berbeda dengan jin dan manusia yang memang diberikan Allah “kemampuan” memilih perbuatan yang diinginkannya, diberikan sebagian sangat kecil dari sifat-sifat Allah seperti berkehendak, berkuasa, mengetahui dan beberapa sifat lainnya, dalam rangka mengemban tugas sebagai “khalifah” di bumi. Termasuk juga dibekali dengan hawa nafsu untuk memelihara kelangsungan hidup manusia, dengan segala macam konsekwensinya.

Allah SWT yang tentunya sangat memahami “kegalauan” para malaikat tersebut, berkehendak untuk melanjutkan “kompetisi” yang pernah terjadi antara mereka dengan Adam, Dia berfirman, “Pilihlah dua malaikat di antara kalian, untuk menjalani ujian sebagaimana anak Adam menjalani ujian kehidupan di bumi, dan perhatikanlah apa yang akan mereka lakukan!!”

Para malaikat memilih dua di antara mereka yang sangat saleh dan cukup dekat kedudukannya dengan Allah, mereka berkata, “Inilah dia ya Allah, Harut dan Marut!!”

Allah “membekali” dua malaikat tersebut dengan hawa nafsu sebagaimana anak Adam, dan diperintahkan untuk turun ke bumi dan bergaul dengan manusia.

Tentu saja pada awalnya mereka berdua tampak sangat alim dan abid, hawa alam malakut masih cukup kental mewarnai mereka berdua. Beberapa waktu berlalu, Allah SWT mempertemukan mereka dengan seorang wanita yang sangat cantik bernama Azzahrah. Walau penampilan dua malaikat tersebut sangat sempurna, tetapi Azzahrah sama sekali tidak tertarik. Sebaliknya dengan dua malaikat tersebut, tampaknya “bekal” nafsu yang diberikan Allah kepada keduanya telah mulai bekerja. Dua malaikat yang sangat taat kepada Allah ketika berada di alam malakut ini, tergila-gila dan merayu Azzahrah untuk menjadi istrinya, tetapi wanita tersebut tidak bergeming, memang dikehendaki Allah seperti itu. Tetapi dorongan nafsu yang pertama kali dirasakannya itu, bukan mereda dengan penolakan Azzahrah, justru berkobar-kobar.

Azzahrah memang dijadikan Allah khusus untuk menguji malaikat Harut dan Marut, sekaligus pembelajaran bagi para malaikat lainnya yang menonton secara “live” kiprah dua malaikat yang telah dibekali nafsu, sebagaimana manusia tersebut. Ketika keduanya makin memaksa, Azzahrah berkata, “Baiklah kalau demikian, aku setujui permintaan kalian, tetapi kalian harus memenuhi syarat-syaratku!!”

“Apakah syaratnya?”

“Kalian harus mengucapkan kalimat-kalimat syirik!!”

“Demi Allah, kami tidak akan menyekutukan Allah selama-lamanya!!” Kata keduanya, “Berikanlah kami syarat yang lainnya!!”

“Baiklah kalau begitu!” Kata Azzahrah. Ia beranjak pergi, dan sesaat kemudian ia datang dengan membawa seorang anak kecil, dan berkata kepada keduanya, “Bunuhlah anak kecil ini, dan aku akan menuruti kemauanmu!!”

“Demi Allah, kami tidak akan pernah membunuh manusia selamanya!!” Kata Harut dan Marut, “Berikanlah kami syarat yang lainnya".

“Baiklah kalau begitu!” Kata Azzahrah. Ia beranjak pergi, dan sesaat kemudian ia datang lagi dengan membawa dua gelas minuman keras (khamr), dan berkata, “Demi Allah, aku tidak akan pernah menuruti kemauan kalian berdua kecuali jika kalian mau meminum khamr ini!!”

Dua malaikat itu mulai mempertimbangkan pilihan ketiga ini. Mereka tahu bahwa minum khamr memang dilarang, tetapi dalam pengertian dan logikanya, dosanya tidaklah seberapa jika dibandingkan dosa membunuh seorang anak dan musyrik. Karena dorongan nafsu yang telah memuncak, mereka memenuhi permintaan Azzahrah minum khamr yang dibawanya tersebut.

Tidak terlalu lama, reaksinya langsung terlihat. Kalau tadinya mereka bermaksud untuk menikahi Azzahrah, dengan tumpulnya akal karena pengaruh khamr, dorongan nafsunya yang lebih mengedepan. Melihat kecantikan Azzahrah yang begitu menggoda, apalagi tidak ada penolakan karena keduanya memenuhi permintaannya minum khamr, mereka terlibat perzinahan dengan Azzahrah. Ketika mereka menyadari ada anak kecil yang menyaksikan perbuatannya itu, mereka berdua membunuhnya. Dan tanpa sadar pula, mereka mengucapkan kalimat-kalimat yang menunjukkan kesyirikan kepada Allah.

Beberapa waktu kemudian pengaruh khamr itu berangsur menghilang, dan kedua malaikat itu kembali kepada akal sehatnya. Azzahrah berkata kepada keduanya, “Tahukah kalian, apa yang telah kalian lakukan waktu kalian mabuk?”

“Apa yang kami lakukan?”

“Demi Allah, semua yang kalian menolaknya itu, kalian telah melakukannya. Kalian telah berzina denganku, kemudian kalian membunuh anak kecil itu, dan kalian juga mengucapkan kalimat-kalimat yang mengandung kesyirikan!!”

Setelah mengucapkan itu, Azzahrah berlalu pergi, dan kedua malaikat itu, Harut dan Marut menangis penuh sesal. Keduanya dipanggil kembali menghadap Allah dan diizinkan memilih untuk menebus kesalahannya tersebut dengan azab dunia atau azab akhirat. Mereka berdua memilih untuk diazab waktu di dunia ini. Dan setelah peristiwa tersebut, para malaikat tidak pernah lagi mempertanyakan atau memprotes “kebijakan” yang diambil Allah, seburuk apapun yang dilakukan oleh anak Adam.

Tidak ada penjelasan pasti, bagaimana bentuk azab yang dialami oleh mereka berdua. Kalau kita mempelajari QS Al Baqarah ayat 102, disana disebutkan bahwa dua malaikat yang diturunkan di daerah Babilon, Irak, bernama Harut dan Marut mengajarkan sihir. Jin kafir (syaitan) dan manusia yang ingkar mempelajari ilmu sihir tersebut dari mereka berdua, walau sebelum mengajarkannya, Harut dan Marut selalu berkata atau memberi nasehat, “Sesungguhnya kami ini adalah fitnah (ujian), karena itu janganlah kalian ingkar!!”

Tampak sekali kontradiksinya, bahwa kedua malaikat itu mengajarkan sesuatu yang sebenarnya mereka berdua tidak ingin mengajarkannya. Tetapi ketika syaitan dan manusia yang fasiq dan ingkar memaksa untuk mempelajarinya (berguru), kedua malaikat itu tidak berdaya menolaknya. Padahal mereka tahu, dengan ilmu yang diajarkannya tersebut (yakni ilmu sihir), manusia dan syaitan akan melakukan perbuatan yang dilarang oleh Allah, bahkan cenderung kepada kesyirikan. Termasuk misalnya memisahkan/menceraikan seseorang dari istrinya.

Bisa jadi apa yang dijabarkan oleh QS Al Baqarah 102 itu merupakan “azab” yang memang harus ditanggung oleh Harut dan Marut. Bisa dibayangkan, bagaimana tersiksanya perasaan kita jika kita “dipaksa” melakukan sesuatu yang kita tidak ingin melakukannya, atau kita benci melakukannya. Begitulah dengan dua malaikat tersebut, yang sebelumnya selalu menjalankan ketaatan, selalu bertasbih, bertahmid dan bertashdiq (meng-qudus-kan) kepada Allah, tiba-tiba diperintahkan (dipaksa) mengajarkan sesuatu (yakni sihir), yang dengan sesuatu itu manusia dan jin jadi ingkar dan maksiat kepada Allah, bahkan terjatuh dalam kemusyrikan. Seolah-olah Allah memaksa “melibatkan” keduanya dalam perbuatan yang dilarang oleh Allah. Wallahu A’lam.

API DUNIA DAN API NERAKA

Api Dunia Dan Api Neraka

Ketika Nabi Adam AS diturunkan ke bumi, beliau tidak lagi memperoleh makanan secara mudah seperti di surga. Beliau harus bekerja keras untuk memperoleh buah-buahan atau daging untuk dimakan. Ketika beliau memperoleh binatang buruan dan menyembelihnya, ternyata tidak bisa langsung dimakan begitu saja karena masih mentah dan tentunya tidak enak. Karena itu beliau berdoa kepada Allah agar diturunkan api untuk memasak.

Maka Allah SWT mengutus Malaikat Jibril meminta sedikit api kepada Malaikat Malik di neraka, untuk keperluan Nabi Adam tersebut. Malik berkata, “Wahai Jibril, berapa banyak engkau menginginkan api??”

Jibril berkata, “Aku menginginkan api neraka itu seukuran buah kurma!!”

Malik berkata, “Jika aku memberikan api neraka itu seukuran buah kurma, maka tujuh langit dan seluruh bumi akan hancur meleleh karena panasnya!!”

Jibril berkata, “Kalau begitu berikan saja kepadaku separuh buah kurma saja!!”

Malik berkata lagi, “Jika aku memberikan seperti apa yang engkau inginkan, maka langit tidak akan menurunkan air hujan setetespun, dan semua air di bumi akan mengering sehingga tidak ada satupun tumbuhan yang hidup!!”

Malaikat Jibril jadi kebingungan, sebanyak apa api neraka yang ‘aman’ untuk kehidupan di bumi?? Karena itu ia berdoa, “Ya Allah, sebanyak apa api neraka yang harus aku ambil untuk kebutuhan Adam di bumi??”

Allah berfirman, “Ambilkan api dari neraka sebesar zarrah (satuan terkecil, atom)!!”

Maka Jibril meminta api neraka kepada Malik sebesar zarrah dan membawanya ke bumi. Tetapi setibanya di bumi, Jibril merasakan api yang sebesar zarrah itu masih terlalu panas, maka beliau mencelupkan (membasuhnya) sebanyak tujuhpuluh kali ke dalam tujuhpuluh sungai yang berbeda. Baru setelah itu beliau membawanya kepada Nabi Adam, dan meletakkannya di atas gunung yang tinggi.

Tetapi begitu api tersebut diletakkan, gunung tersebut hancur berantakan. Tanah, batuan, besi dan semua saja yang ada di sekitar api itu menjadi bara yang sangat panas, dan mengeluarkan asap. Bahkan api yang sebesar zarrah itu terus masuk menembus bumi, dan hal itu membuat Jibril khawatir. Karena itu ia segera mengambil api tersebut dan membawanya kembali ke neraka. Bara terbakar yang ditinggalkan itulah yang sampai sekarang ini menjadi sumber api dunia, termasuk yang menjadi magma-magma di semua gunung berapi di bumi ini.

Tidak bisa dibayangkan bagaimana panasnya api neraka tersebut. Kalau bara api dunia itu umumnya berwarna merah, maka bara api neraka itu berwarna hitam kelam, seperti hitamnya gelap malam. Nabi SAW pernah menanyakan tentang keadaan api neraka itu, maka Malaikat Jibril berkata, “Sesungguhnya Allah SWT menciptakan neraka, lalu menyalakan api neraka itu selama seribu tahun sehingga (baranya) berwarna merah. Kemudian (Allah) menyalakannya (menambah panasnya) selama seribu tahun lagi sehingga (baranya) berwarna putih, dan (Dia) menyalakannya (menambah panasnya) selama seribu tahun lagi sehingga (baranya) berwarna hitam. Maka neraka itu hitam kelam seperti hitamnya malam yang sangat gelap pekat, tidak pernah tenang kobaran apinya dan tidak pernah padam (berkurang) bara apinya!!”

Rabu, 01 Maret 2017

Debu

Bagai debu tertiup angin



Hidup ini cuma sebentar, hanya 3 hari yaitu kemaren sekarang dan esok
Apa yg kita pebuat kemaren, sudahkah kita bersyukur hari ini, bekal apa yg sudah kita siapkan untuk esok..